top of page

Trilogi Negeri 5 Menara oleh Ahmad Fuadi

  • Writer: Yasmin Amini
    Yasmin Amini
  • Mar 16, 2016
  • 2 min read

Negeri Lima Menara - Sebuah novel yang terinspirasi kisah nyata.

Interpretasi awal melihat halaman sampul terbayang petualangan tokoh di lima negara tempat menara tersebut berada. Mungkin isinya seperti pengalaman penulis saat berpetualang di lima negara tersebut. Ya, semacam buku traveler. Tidak ternyata, melainkan cerita yang sungguh menentramkan sekaligus mengobarkan kalbu. Cerita tentang keseharian yang sederhana yang dipenuhi mimpi-mimpi dan perjuangan penulis saat remaja di Pondok Pesantren Modern Gontor, Ponorogo, Jawa Timur.

Aku membacanya saat dibangku SMA belum begitu mengenal banyak novel yang menggugah semangat dan penasaran selain novel-novel kecil karya Enid Blyton, novel misteri Alfred Hitchcook, maupun Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle. Aku gemar membaca novel petualangan yang berseting di Eropa abad 18. Terkadang dibumbui dengan fiksi asik seperti kisah petualang Si Yatim Harry yang harus tinggal bersama bibinya di kastil tua peninggalan keluarga.

Dari novel N5M ini aku banyak mendapatkan banyak pelajaran. Sensasi yang berbeda aku dapatkan, lebih banyak pelajaran berharga sungguh pengisi jiwa. Banyak sekali emosi tertuang dalam kalimat indah dan runtut dalam novel ini dengan porsi yang pas sehingga tersampaikan dengan baik. Begitu dalam aku tertenggelamkan olehnya. Ketulusan dan kepolosan mematrikan semangat untuk citanya terkemas rapi penuh oleh nuansa religi.

Ranah Tiga Warna - Buku kedua dari Trilogi Negeri Lima Menara

Rantau Satu Muara - Buku ketiga dari Trilogi Negeri Lima Menara

Ya, masih di babak yang sama. Aku membaca kelanjutannya saat aku masih SMA. Sungguh sebenarnya sayang bagiku untuk menulis ulasan novel bertahun-tahun aku setelah membacanya. Rasanya tak lagi sama. Dulupun keinginan bercerita pasti ada. Yang kulakukan adalah me-nyepoiler teman-temanku. Haha. Sungguh puas rasanya. Bila diingat aku bercerita dengan nafas memburu dan semangat yang terlalu karena memang kawan, Trilogi ini sungguh hebat! Apalagi kamu akan mengalami fase-fase yang dialami oleh tokoh. Wah sungguh tidak tahan bagiku untuk tidak berbagi keseruan yang aku dapat dari buku ini.

Dan semakin aku membaca ternyata ketertarikanku pada karya penulis melayu membuatku ketagihan. Aku sangat suka cara mereka menyampaikan cerita sederhana menjadi luar biasa. Tidak --- bukan bertabur kerlap kerlip gemilang penuh materi. Tetapi. Kesederhanaan yang menguatkan hati, menjalani hari dengan penuh arti, melakukan yang digemari. Menjadi insan sejati, mensyukuri setiap hari.

 
 
 

Comments


Featured Review
Tag Cloud

© 2023 by The Book Lover. Proudly created with Wix.com

  • Grey Facebook Icon
  • Grey Twitter Icon
  • Grey Google+ Icon
bottom of page